Jelang Pilkada, Waspadai Black Campaign dan Money Politik Add caption Kamis, 06 Agustus 2020 mulai pukul 09.00 - 11.30 Wib Kapten CPL P Cat...
 |
| Add caption |
Kamis, 06 Agustus 2020 mulai pukul 09.00 - 11.30 Wib Kapten CPL P Catur dengan seluruh anggota Babinsa menghadiri undangan dalam rangka FGD ( Focus Grup Diskusion) Polres Sragen dengan tema " Menciptakan Situasi Kamtibmas yang Kondusif pada Pilkada serentak Tahun 2020 Di Kab.Sragen yang Bersih dari Money Politik dan Black Campaign " di Gedung orkes desa Gondang baru kec. Gondang kab. Sragen.
Hadir dalam acara tersebut Anggota DPRD Kab.Sragen Bambang Samekto, SH.MH, Kasat Bimas AKP Agus Jumadi, SH, Ketua Bawaslu Sragen Dwi Budi Prasetya, S.Fil.I, KBO Reskrim Iptu Suparno, SH, Camat Gondang Drs. Catur Sarjanto, M.Si, Danramil Gondang Kapten CPL Petrus Catur, Kapolsek Gondang Iptu Sudarmaji, SH, Ketua PPK Kec.Gondang Suryanto, Ketua Panwascam Gondang Tri Asih, Kepala desa se Kec.Gondang, Bhabinkamtibmas desa se wilayah Kec.Gondang, Babinsa desa se wilayah Kec Gondang, Anggota PPD se Kec.Gondang, Toga, Tomas dan Toda se Kec.Gondang beserta tamu undangan yang hadir lk. 100 orang.
"Jelang pelaksanaan pesta demokrasi di Kab. Sragen hendaknya warga masyarakat untuk mewaspadai adanya Black Campaign dan Money Politik," kata Kasat Bimas AKP Agus Jumadi.
Apa itu Black Campaign, Black Campaign atau Kampanye hitam adalah sebuah upaya untuk merusak atau mempertanyakan reputasi seseorang, dengan mengeluarkan propaganda negatif. Hal ini dapat diterapkan kepada perorangan atau kelompok. Target-target umumnya adalah para jabatan publik, politikus, kandidat politik dan aktivis.
Sedangkan money politik atau politik uang atau politik perut adalah suatu bentuk pemberian atau janji menyuap seseorang baik supaya orang itu tidak menjalankan haknya untuk memilih maupun supaya ia menjalankan haknya dengan cara tertentu pada saat pemilihan umum semuanya itu adalah bentuk pelanggaran dalam pesta demokrasi.(RED)
COMMENTS